fans page


Kamis, 12 Mei 2011

Tip Menangani Ponsel Yang Terkena atau Jatuh ke Air

Question: Sudah berapa banyak uangmu yang telah dibelanjakan untuk membeli ponsel? Ratusan ribu? Jutaan? Atau puluhan juta? Bisa dibilang ponsel merupakan salah satu benda yang paling berharga bukan? Dan pastinya hal terakhir yang mau kamu lakukan terhadap benda berharga itu adalah menjatuhkannya kedalam air.

Tetapi sayangnya hal tersebut sangat sering terjadi, bahkan hampir semua orang pernah mengalaminya (At least U had waterproof cellphone)
Bagaimana Jika Sampai Terjadi??

Kalau kejadian paling tidak diinginkan itu terjadi juga, apakah yang sebaiknya kita lakukan?? Masih ada yang dapat kita lakukan jika ponsel jatuh ke air, kecuali jatuh kedalam air yang dalam, kelaut misalnya. Kamu masih punya sekitar 15-25 detik untuk menyelamatkan ponselmu yang basah itu, sebelum air masuk seluruhnya ke dalam ponsel.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengeluarkan ponsel secepat mungkin dan keringkan bagian luarnya.


Setelah itu, langsung buka penutup baterai dan lepaskan baterai dari ponsel. Ini dilakukan untuk memutuskan arus listrik pada ponsel. Lalu lepaskan SIM Cardnya juga secepatnya. SIM Card bisa jadi untuk sebagian orang lebih berharga dibanding ponsel itu sendiri. Juga aksesoris lain seperti memori card.

• Jika ada, gunakan vaccum untuk menyedot sisa2 embun air. Jangan gunakan hair dryer, bahkan dalam mode dingin. Hair dryer dapat mendorong embun2 air yang tersisa kedalam partikel2 yang lebih kecil lagi dari ponsel. Kelihatannya memang cepat kering tapi hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan ponsel lebih dalam lagi. Gunakan vaccum kurang lebih selama 20 menit dalam jarak yang aman dan jangan terlalu dekat karena bisa menyebabkan arus listrik statis.

Setelah itu letakkan bagian2 ponsel tersebut pada setiap mangkuk berisi beras. Hal ini dilakukan untuk mengangkat embun2 air yang mungkin sudah masuk kedalam ponsel. Dan biarkan paling tidak semalaman.

• Cara lain adalah dengan meletakan bagian2 ponsel tersebut (kecuali baterai) pada alat elektronik yang menghasilkan panas, seperti televisi. Biarkan kira2 1 hari.

Setelah dipastikan benar2 kering total, baru kemudian coba pasang baterai dan nyalakan. Jika tidak nyala, coba pasang charger tanpa baterai. Jika hidup, maka kamu hanya perlu mengganti baterai baru. Jika tidak hidup maka perlu membawa ponsel tersebut ke teknisi yang ahli dibidang ini untuk membetulkannya.


Tips:

• Jika ponselmu jatuh kedalam air yang bermineral, seperti air laut dsb, bilas ponsel (tanpa SIM Card, baterai dan memori card tentunya) dengan air yang benar2 murni.

Jika ponsel sudah terkontaminasi dengan mineral yang sudah membeku, seperti garam, ketuk2 ponsel tersebut dengan lembut ketangan untuk melepaskan partikel2 kristal tersebut. Lalu gunakan vaccum untuk membersihkannya.


Yang Jangan Dilakukan:

• Jika baterai basah, jangan mencoba untuk mengeringkan dengan cara memanaskannya. Baterai, terlebih pada jenis Lithium-ion, sangat sensitive. Dalam panas yang berlebihan dapat menyebabkan ledakan. Jadi sebaiknya jangan menpercepat proses pengeringan baterai.

Jika kamu menggunakan alkohol untuk membersihkan beberapa bagian ponsel yang terkena cairan lengket seperti soda dan sejenisnya, jangan dipanaskan terlebih dahulu. Jangan juga dipasang baterai sampai bau dari alkohol benar2 sudah hilang.
• Jangan mengeringkan ponsel dengan memasukkannya ke dalam microwave. Kelihatannya memang bagus dan cepat kering, tapi mungkin kamu akan beresiko menghancurkan ponsel dan microwave mu sekaligus.
Semoga berguna

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...